Pelancong yang sudah menerima dosis penuh vaksin tidak akan diharuskan untuk menjalani karantina setibanya di Malaysia namun harus menjalani tes PCR dua hari sebelumnya.
- Zodiak Yanuarita
- Selasa, 08 Maret 2022 - 19:06 WIB
WowKeren - Malaysia pada Selasa (8/3) mengumumkan akan kembali membuka perbatasannya secara penuh mulai 1 April. Perdana Menteri Malaysia Ismail Sabri Yaakob mengatakan dalam konferensi pers bahwa negara itu akan mempersilakan para pelancong mancanegara yang hendak masuk.
Sebaliknya, warga Malaysia juga dapat bepergian ke luar negeri mulai tanggal yang sama. Warga Malaysia akan diizinkan bepergian ke negara lain yang juga telah membuka perbatasannya.
Ismail mengatakan bahwa pelancong yang sudah menerima dosis penuh vaksin tidak akan diharuskan untuk menjalani karantina setibanya di Malaysia. Kendati demikian, ada syarat lain yang harus dipenuhi.
Para pelancong tersebut harus melakukan tes PCR dua hari sebelum keberangkatan ke Malaysia. Setibanya di Malaysia, mereka juga diharuskan untuk melakukan tes rapid antigen yang berlaku selama 24 jam. Sementara itu terkait pelancong yang belum divaksinasi, informasi lebih lanjut akan diumumkan oleh Menteri Kesehatan pada 9 Maret besok.
Sementara itu terkait negara-negara yang telah memiliki kesepakatan perjalanan yang divaksinasi (VTL) akan tetap berpegang pada aturan sebagaimana mestinya. Adapun negara-negara dalam daftar VTL Malaysia termasuk Singapura, Thailand, Brunei, dan Indonesia.
Selain pengumuman terkait pembukaan perbatasan, Ismail juga mengatakan bahwa negara Asia Tenggara itu juga akan beralih ke fase endemi COVID-19 mulai bulan depan. Bukan tanpa alasan, ia mengklaim bahwa tingkat vaksinasi Malaysia sudah memadai, begitu juga dengan orang-orang yang telah menerima dosis ketiga.
"Kami akan pindah ke tahap endemi pada 1 April 2022," tambahnya. Karena kami memiliki tingkat vaksinasi yang baik untuk orang dewasa pada 98 persen, dengan booster pada 64 persen dari semua orang dewasa."
Kendati demikian, masyarakat tetap ditekankan untuk selalu memakai masker di tempat umum. Aplikasi MySejahtera juga akan tetap digunakan.
"Restoran bisa buka sesuai izin, jadi mamak (warung atau restoran) 24 jam bisa kembali beroperasi," tulis Menteri Kesehatan Khairy Jamaluddin seraya menambahkan akan menggelar konferensi pers pada Rabu untuk menjelaskan lebih detail.
(wk/zodi)
