Warga di Kota Ukraina Ini Diminta Berlindung Usai Penembakan Pabrik Picu Kebocoran Amonia
AFP/Daniel Leal
Dunia

Berdasarkan informasi dari administrasi militer daerah Sumy, pabrik yang menghasilkan pupuk tersebut ditembaki pada Senin (21/3) pagi ini, sekitar pukul 03.55 waktu setempat.

WowKeren - Serangan Rusia ke Ukraina telah berlangsung selama hampir satu bulan. Kekinian, penembakan dilaporkan telah menyebabkan kebocoran amonia di sebuah pabrik kimia di kota Sumy, Ukraina. Amonia adalah gas yang sangat korosif, beracun dan berbahaya, dan dapat berakibat fatal bagi manusia jika tertelan, terhirup atau diserap melalui kulit.

Seorang pejabat mengatakan bahwa kebocoran di pabrik Sumykhimprom itu terjadi ketika pertempuran sengit dengan pasukan Rusia di daerah tersebut berlanjut. Berdasarkan informasi dari administrasi militer daerah Sumy, pabrik yang menghasilkan pupuk tersebut ditembaki pada Senin (21/3) pagi ini, sekitar pukul 03.55 waktu setempat.

"Akibat penembakan, satu tangki dengan amonia rusak," tutur layanan darurat negara Ukraina dalam pembaruan di akun Telegramnya.

Berdasarkan laporan tersebut, ada sedikit kebocoran amonia pada pukul 5 pagi. Petugas penyelamat sedang memperbaiki pipa yang rusak dan seorang karyawan di pabrik dilaporkan terluka.


"Akibat penembakan musuh Rusia, sebuah tangki dengan amonia dengan kapasitas 50 ton rusak," tutur Gubernur daerah Sumy, Dmytro Zhyvytskyiy.

Zhyvytskyiy mengatakan bahwa daerah dalam radius 2,5 kilometer di sekitar pabrik tersebut berbahaya. Ia menambahkan bahwa penduduk harus mencari perlindungan di tempat penampungan dan ruang bawah tanah untuk perlindungan sembari menggambarkan amonia sebagai "gas tidak berwarna dengan bau menyengat yang menyesakkan".

"Amonia lebih ringan dari udara, oleh karena itu tempat perlindungan, ruang bawah tanah, dan lantai bawah harus digunakan untuk perlindungan," ujarnya dalam pesan Telegram.

Ia menambahkan bahwa kru darurat dan angin yang berhembus kencang membuat kota terdekat Sumy tidak berada di bawah ancaman langsung. Sebagai informasi, Sumy yang terletak sekitar 350 kilometer dari Kyiv telah mengalami pertempuran sengit selama berminggu-minggu.

Pada Minggu (20/3) malam, Kementerian Pertahanan Rusia telah mengklaim bahwa "nasionalis" telah "menambang" fasilitas penyimpanan amonia dan klorin di Sumykhimprom "dengan tujuan meracuni massal penduduk wilayah Sumy, jika ada yang masuk ke kota unit Angkatan Bersenjata Rusia".

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru