Manajer grup musik Debu angkat bicara mengabarkan kondisi terkini Daood yang menjadi salah satu korban kecelakaan. Ia juga membeberkan kondisi personel Debu lainnya.
- Marina Larasati
- Senin, 18 April 2022 - 14:11 WIB
WowKeren - Kecelakaan hebat yang menimpa grup musik Debu cukup membuat khawatir. Rupanya, hanya satu personel Debu, yakni Daood sang pemain darbuka alias gendang yang pergi ke Surabaya.
Kabar ini disampaikan langsung oleh Ibrahim selaku manajer Debu. Ia menegaskan hanya Daood yang izin pergi ke Surabaya. Tidak ada personel Debu lainnya yang ikut.
"Informasi yang saya dapat dari keluarga yang jaga di sana adalah bahwa di mobil itu dari anggota Debu hanya ada satu orang, yaitu Daood," ujar Ibrahim kepada awak media.
"Jadi Daood memang misah dari rombongan. Sebenarnya kan kita ada acara di Yogya tanggal 12 sampai 16. Daood izin acara berikutnya, dia harus perform juga cuma sendiri," imbuhnya.
Soal kondisi Daood, Ibrahim menyebut kondisinya cukup mengkhawatirkan. Ia mengalami patah tulang kaki dan harus dioperasi.
"Daood patah tulang kaki, tapi Alhamdulillah keadaan stabil. Dia lagi dipindahkan ke Surabaya untuk dioperasi. Kondisi masih kritis, jadi mohon doanya," terang Ibrahim.
Mengetahui kabar kecelakaan ini, netizen seketika menyerbu akun Instagram pribadi sang vokalis, Mustafa. Mereka menanyakan kabar Mustafa setelah ramai kabar kecelakaan salah satu rekannya. Sayangnya sampai saat ini Mustafa tak memberikan update apapun usai kecelakaan tersebut terjadi.
"Ya Allah... Kabar dri media bener ga mas? Gmna mas keadaannya?" tanya netizen. "Brusan liat brita ditv .. ktnya 2 personel debu meninggal," sahut yang lain. "Are you OK? I heard that your group/family had a road accident," ujar lainnya.
Menurut penjelasan sang manajer, personel Debu lainnya sudah berada di Jakarta setelah mengisi acara di Yogyakarta. Semua personel Debu selain Daood sudah berada di Jakarta sejak 16 April 2022 pagi. Daood dan personel lainnya berpisah di Yogyakarta.
(wk/lara)
