Menurut perwakilan Unit Investigasi Kejahatan Narkoba Kepolisian Metropolitan Incheon pada 28 Oktober KST, jenis obat-obatan terlarang yang digunakan Lee Sun Kyun dan G-Dragon diduga berbeda.
- Aissah Vara
- Sabtu, 28 Oktober 2023 - 13:52 WIB
WowKeren - Sebelumnya di awal pekan ini, aktor Lee Sun Kyun (Lee Sun Gyun) dan G-Dragon sama-sama didakwa oleh Polisi Metropolitan Incheon karena dugaan penggunaan narkoba ilegal. Secara spesifik, kedua bintang tersebut menghadapi tuduhan melanggar Undang-Undang Pengendalian Narkotika.
Namun, meski keduanya tersebut diduga melanggar hukum yang sama, terungkap bahwa tindak pidana spesifik mereka berbeda. Menurut perwakilan Unit Investigasi Kejahatan Narkoba Kepolisian Metropolitan Incheon pada 28 Oktober KST, Lee Sun Kyun dicurigai menggunakan dua jenis obat-obatan terlarang.
Yang pertama, yang secara luas diklasifikasikan sebagai ganja dan mencakup obat-obatan psikoaktif yang terbuat dari bahan seperti rami dan resin ganja. Kemudian yang kedua, secara luas diklasifikasikan sebagai obat psikotropika karena biasanya diresepkan oleh dokter dan mencakup jenis seperti Philopon (metamfetamin), Propofol, Ketamine, dan Zolpidem.
Di sisi lain G-Dragon dicurigai menggunakan obat-obatan terlarang jenis ketiga, yang secara luas diklasifikasikan sebagai zat opioid yang termasuk obat-obatan rekreasional yang terbuat dari daun opium poppy (heroin) dan daun koka (kokain). Untuk mendeteksi secara pasti jenis obat-obatan terlarang yang mungkin telah disalahgunakan oleh keduanya yang akan segera menjalani tes kimia, yang akan menentukan jenis obat serta frekuensi penggunaannya.
Sementara itu G-Dragon telah merilis pernyataan resminya mengenai tuduhan penggunaan narkoba melalui perwakilan hukumnya pada 27 Oktober dimana dirinya mengaku tidak menggunakan narkoba serta mengklarifikasi bahwa dirinya tidak ada hubungannya dengan pemberitaan baru-baru ini yakni tentang pelanggaran Undang-Undang Pengendalian Narkotika yang dipublikasikan oleh media. Meski begitu pelantun lagu "Still Live" ini akan secara aktif bekerja sama dengan agensi investigasi.
(wk/aiss)
