Kemenhub Prihatin Jumlah ODP Corona Meningkat Gara-Gara Pemudik 'Nekat' Curi Start
Nasional

Juru bicara (jubir) Menteri Perhubungan, Adita Irawati, mengaku telah menerima data masyarakat yang mencuri start mudik lebih awal dan mengakibatkan potensi penyebaran Covid-19 semakin meluas.

WowKeren - Indonesia kini tengah dilanda oleh pandemi virus corona (Covid-19). Hingga Kamis (26/3) kemarin, jumlah pasien yang positif terjangkit Covid-19 di Tanah Air telah mencapai 893 orang.

Pemerintah Indonesia pun telah menggalakkan kebijakan social distancing. Pemerintah juga mengimbau agar masyarakat berdiam diri di rumah dan mengurangi aktivitas di luar.

Namun mendekati Hari Raya Idul Fitri, ada sejumlah warga yang "nekat" untuk mudik lebih awal. Fenomena ini diungkapkan langsung oleh juru bicara (jubir) Menteri Perhubungan, Adita Irawati. Menurut Adita, para pemudik yang mencuri start lebih awal tersebut mengakibatkan potensi penyebaran Covid-19 semakin meluas.

"Mengapa dilarang mudik? Tadi sudah disampaikan Pak Dirjen karena ini potensi untuk perluasan wabah ini memang luar biasa," ungkap Adita dalam jumpa pers pada Jumat (27/3) hari ini. "Kita belum melakukan pelarangan, sudah banyak istilahnya yang mencuri start untuk mudik."


Lebih lanjut, Adita mengaku prihatin melihat data para pemudik dari Jabodetabek menuju Kabupaten Sumedang yang telah ia terima. Data tersebut membuat jumlah orang dalam pemantauan (ODP) Covid-19 meningkat.

"Ini dari data yang kami terima cukup memprihatinkan ya, khususnya baru saja kami terima dari Kabupaten Sumedang itu ODP-nya meningkat," tutur Adita. "Karena mendapat limpahan orang yang mudik dari Jabodetabek."

Selain itu, Adita juga mengaku ada warga curi start mudik di sejumlah daerah lain seperti Jawa Tengah. Ia menuturkan bahwa jumlah ODP telah meningkat meski kini masih belum puncak mudik. "Kemudian juga beberapa daerah di Jawa Tengah ini belum puncaknya," jelas Adita.

Oleh sebab itu, Adita khawatir wabah akan semakin menyebar luas apabila mudik 2020 tidak dilarang oleh pemerintah. Hal ini bisa mengakibatkan bertambahnya zona merah di daerah-daerah lainnya.

"Kalau kemudian kita tidak melakukan sesuatu dari pemerintah dan melakukan pelarangan dan tentunya juga diikuti dengan regulasi dan law enforcement-nya, ini kita khawatirkan wabah Covid ini akan makin luas," pungkas Adita. "Dan menambah zona merah di daerah tujuan mudik."

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait