Tahapan Seleksi Kompetensi Dasar bisa dibilang menjadi 'saringan terbesar' untuk menentukan kelanjutan perjuangan para peserta CPNS-PPPK 2021. Karena itulah perlu persiapan dengan mengikuti simulasi.
- Elvariza Opita
- Rabu, 04 Agustus 2021 - 15:53 WIB
WowKeren - Tahap Seleksi Administrasi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2021 sudah dilalui. Diketahui mulai Rabu (4/8) hari ini tahap rekrutmen memasuki masa sanggah, yakni kesempatan untuk mereka yang Tidak Memenuhi Syarat (TMS) untuk mengajukan "protes", yang tentu saja dengan sejumlah syarat dan ketentuan seperti dijelaskan di sini.
Setelah masa sanggah, peserta seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) akan masuk ke tahap Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Seperti sudah dijelaskan Badan Kepegawaian Negara (BKN) sebelumnya, SKD akan memuat tiga jenis tes yakni Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensia Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).
Total ada 110 nomer soal dengan waktu pengerjaan 100 menit. Masing-masing memiliki ambang batas nilai TWK 65, TIU 80, dan TKP 166.
Ambang batas yang disediakan untuk tahun ini memang cukup tinggi, karena itulah jelas peserta tidak boleh memandang remeh apalagi sampai tidak melakukan latihan sama sekali. Beruntung BKN menyediakan simulasi mengerjakan Computer Assisted Test (CAT) yang akan dipakai dalam SKD nanti, secara gratis.
Untuk mengaksesnya, peserta bisa membuka tautan https://cat.bkn.go.id/simulasi/. Untuk bisa mengikuti simulasinya, peserta diharuskan melakukan pendaftaran terlebih dahulu dengan menekan tombol "Daftar Gratis" di bagian kanan bawah.
Ada beberapa data yang harus diisi meliputi nama, email, password, dan lain-lain. Jika sudah terisi semua, maka bisa klik "Simpan" dan akan muncul pertanyaan konfirmasi email. Bila sudah dipastikan benar, maka data akan tersimpan dan bisa digunakan untuk login mengakses simulasi CAT BKN tersebut.
Namun yang harus dipahami peserta, bahwa BKN membatasi kuota pendaftar setiap harinya maksimal 2.500. Sehingga ketika peserta berstatus tidak bisa mendaftar, bukan berarti situsnya yang bermasalah namun bisa jadi karena kuota harian sudah penuh.
Dan seperti CAT pada umumnya, hasil ujian akan langsung keluar setelah simulasi selesai dikerjakan. Peraturan yang sama akan berlaku juga saat mengikuti SKD menggunakan CAT BKN.
Di sisi lain, BKN mengumumkan bahwa jadwal SKD akan disesuaikan dengan perkembangan wabah COVID-19 ke depan. Saat ini BKN dan instansi penyelenggara rekrutmen lain akan fokus memasuki masa sanggah yang berlangsung hingga pekan depan.
(wk/elva)
