Niat Antre Minyak Goreng, Emak-emak di Kaltim Ini Meninggal Dunia Usai Jatuh dan Kejang
Nasional

Seorang ibu rumah tangga di Kalimantan Timur yang hendak antre beli minyak goreng meninggal dunia. Ibu tersebut dikabarkan meninggal setelah mengalami batuk hingga kejang.

WowKeren - Kelangkaan minyak goreng membuat warga harus rela mengantre panjang untuk mendapatkannya. Bahkan di Kalimantan Timur, baru-baru ini terjadi insiden meninggalnya seorang ibu alias emak-emak saat hendak mengantre minyak goreng.

Seorang wanita bernama Sandra (41) di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur (Kaltim) meninggal saat mengantre minyak goreng di sebuah minimarket. Ibu lima anak itu dilaporkan tiba-tiba batuk dan kejang-kejang lalu terjatuh di lokasi antrean.

"Kejadian tadi pagi yang bersangkutan baru tiba sekitar 10 menit, saat antre ibu tersebut batuk-batuk dan terjatuh lalu kejang-kejang," ucap Kapolres Berau AKPB Anggoro Wicaksono, Sabtu (12/3) melansir Detik.com.

Peristiwa itu terjadi di halaman sebuah minimarket di Jalan Kampung Cina, Kecamatan Teluk Bayur, Berau. Sandra sebenarnya sempat dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya tidak tertolong. Menurut Anggoro, korban sempat mengeluh sakit di bagian dada. Keluhan itu disampaikan korban kepada suaminya.

"Iya meninggal saat perjalanan ke rumah sakit. Sebelum berangkat mengeluh sakit di dada, keterangan dari suami juga mengaku istrinya punya riwayat asma," tutur Anggoro.


Anggoro menegaskan bahwa saat kejadian situasi di halaman minimarket tidak begitu padat dan tidak terjadi desak-desakan dikarenakan minimarket tersebut masih keadaan tutup. "Nggak ada desak-desakan, soalnya minimarket masih keadaan tutup," ungkapnya.

Warga yang berada di lokasi kejadian saat itu langsung menolong Sandra dan membawanya ke rumah sakit terdekat. Namun, dalam perjalanan nyawanya tak tertolong.

Warga lantas melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Teluk Bayur yang tak jauh dari lokasi kejadian. Keterangan saksi pun dihimpun. Ada tiga warga yang dimintai keterangan. Diketahui, sesaat sebelum kejadian, Sandra belum sempat bergabung dengan warga yang menunggu toko buka.

Kapolsek Teluk Bayur AKP Kasiyono yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Kasiyono juga mengungkap bahwa warga Teluk Bayur itu punya riwayat penyakit asma.

"Turun dari motor langsung terjatuh. Dari keterangan suami, dia sudah melarang istrinya ikut antre minyak goreng karena mengeluh dadanya sakit," pungkas Kasiyono, melansir Cnnindonesia.com.

Almarhum saat kini telah dibawa ke rumah duka. Pihak keluarga juga disebut menolak visum terhadap jenazah.

(wk/amel)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait