Meski Diterpa Isu Plagiat, Film 'Sayap-Sayap Patah' Berhasil Unggul di 4 Hari Pemutaran
Film

Sebelumnya, film 'Sayap-Sayap Patah' dituding merupakan hasil jiplakan terhadap film India berjudul 'Broken Wings'. Meski tengah diterpa isu miring, film tersebut tetap berhasil menggaet penonton.

WowKeren - Pada pemberitaan sebelumnya, film yang dibintangi oleh Nicholas Saputra dan Ariel Tatum yakni Sayap-Sayap Patah dituding merupakan hasil plagiasi dari film India dengan judul "Broken Wings". Atas hal ini Denny Siregar selaku pihak yang memproduksi film tersebut pun memberikan pembelaan.

Meski tengah diterpa isu miring, rupanya film yang tayang perdana pada 18 Agustus 2022 itu berhasil menggaet penonton. Tidak hanya itu, "Sayap-Sayap Patah" bahkan mampu mengungguli film 12 Cerita Glen Anggara yang menampilkan bintang-bintang muda pemilik jutaan pengikut di Instagram.

Sama-sama dirilis pada 18 Agustus 2022, "Sayap-Sayap Patah" kini telah berhasil meraih 196.957 penonton. Sementara untuk film "12 Cerita Glen Anggara" baru menginjak 94.439 penonton di hari keempat penayangan. Hal ini disebut mengejutkan lantaran di hari pertama penayangan, jumlah penonton film "12 Cerita Glen Anggara" melampaui film "Sayap-Sayap Patah".

Di sisi lain, pencapaian dari film "Sayap-Sayap Patah" itu sendiri tidak lepas dari sederet isu miring yang menyerang film garapan sutradara Rudi Soedjarwo tersebut. Salah satunya adalah isu miring yang menyebut film tersebut jiplakan dari film India yang sempat ramai diperbincangkan di Twitter.


Sementara itu, pada Senin (22/8) kemarin, berdasarkan informasi yang didapat dari Bicara Box Office, film "Sayap-Sayap Patah" rupanya mendapat bagian pertunjukan lebih dari 2 kali lipat dari "12 Cerita Glen Anggara". Hal ini lantas disebut berhasil mematahkan prediksi yang menyebut bahwa "Sayap-Sayap Patah" tidak mampu bersaing dengan film "12 Cerita Gleng Anggara.

Di samping itu, penayangan film "Sayap-Sayap Patah" juga tayang di tengah kasus Tragedi Duren Tiga yang masih menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat. Dalam hal ini, yang mana tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri digadang-gadang menurun imbas dari peristiwa tersebut.

Photo-INFO

Twitter

Sementara itu, melalui akun Twitternya, @Dennysiregar7, Denny menyebut film "Sayap-Sayap Patah" membuat orang yang sudah lama tidak pergi menonton jadi ke bioskop. "Akhirnya datang untuk memberikan penghormatan terakhir kepada para anggota Densus 88 yang gugur di Mako Brimob," tulis Denny, Selasa (23/8).

(wk/tiar)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait