Deddy Corbuzier mengunggah cuplikan video TikTok yang berisi tayangan lawas saat ia menjadi host di sebuah acara televisi. Sebuah pesan menohok pun disampaikan oleh Deddy.
- Diah Candra Trisanti
- Kamis, 04 Januari 2024 - 22:30 WIB
WowKeren - Baru-baru ini publik dihebohkan dengan teguran KPI Pusat untuk acara "Brownis" yang dipandu oleh Ruben Onsu cs. Acara televisi tersebut mendapat teguran lantaran menampilkan adegan yang mengarah kepada penormalan laki-laki bergaya bak perempuan.
Gara-gara teguran tersebut, publik ternyata langsung menyeret nama Deddy Corbuzier. Deddy pun mengaku mendapat banyak kiriman pesan pribadi di akun Instagram miliknya. Hal ini disampaikan langsung oleh Deddy melalui unggahan Instagram miliknya pada Kamis (4/1).
Suami Sabrina Chairunnisa itu mengunggah cuplikan video TikTok yang membandingkan acara televisi lawas yang pernah dipandunya beberapa tahun lalu. Dalam acara tersebut, tampak sosok-sosok luar biasa yang bisa menginspirasi publik.
Sedangkan, untuk tayangan masa kini, diperlihatkan beberapa orang yang hanya asyik berjoget. Cuplikan selanjutnya pun menampilkan Deddy yang sedang pergi berjalan diiringi kutipan menarik. "Quality left with me (Kualitas pergi bersamaku)," demikian tulisan video TikTok tersebut.
Di bagian keterangan unggahannya, Deddy pun memberikan sentilan menohok. Dengan kalimat satire, ia justru meminta agar publik berbahagia.
"Banyak bgt yg DM ke gue video ini... Actually we should all be happy... (Seharusnya kita semua bahagia) [sic!]," tulis Deddy. "Imagine.. If there is a zombie apocalypse.. We're all gonna be safe.. Coz zombies eat brains. (Bayangkan jika ada serangan zombie. Kita semua akan aman.. Karena zombie makan otak) 😎💯 [sic!]."
Melihat unggahan Deddy, netizen seketika ramai memberikan komentar. Sebagian netizen merasa bahwa konten video TikTok yang diunggah ulang Deddy begitu sarat makna. Banyak yang berharap agar Deddy bisa kembali membuat acara televisi yang berkualitas.
"Om deddy gak beli NET TV aja, kan issuenya mau dijual krna mau bangkrut ? Kali mau ngembaliin ke era seperti dulu seperti hope om semua materi tayanganya [sic!]," komentar Lutfi Agizal. "'Quality left with me' Damn sir! 🔥 [sic!]," balas akun @galu***ji_n. "Dulu acara tipi masi pda berbobot. Sekarang Uda lama ga nonton tipi gegara acara sekarang pada kocak. 😂 [sic!]," timpal akun @dwi***yadii.
"Kasihan yng bener2 memiliki karya seni jadi males membagikan karyanya lewat medsos karna pasti kalah sama yng joged2 wkwk [sic!]," sindir akun @he***iiin. "Gitulah klo ngejar rating dan cuan semata 🗿 [sic!]," imbuh akun @fik***ro. "@mastercorbuzier paling bener Lo bangun channel di YouTube sih om, ilmu dapet, hiburan dapet, dari pembahasan yg ringan sampai berat masuk semua di channel Lo om 👏 [sic!]," tambah akun @fe***anmad.
Sementara itu, Ivan Gunawan akhirnya buka suara soal teguran KPI tersebut. Menurut Ivan, busana atau aksesoris yang ia kenakan saat mengisi acara "Brownis" itu sudah sesuai dengan tema yang diangkat, yakni fashion era 60-an. Selain itu, mahkota yang ia kenakan merupakan bentuk penghargaan Golden Grand Award di ajang Miss Grand International 2023 lalu.
(wk/diah)
