Sandiaga Soal Pertemuan Jokowi dengan AHY: Husnuzan Saja Bahwa Itu Silaturahmi Biasa
Nasional

Putra sulung mantan Presiden SBY, Agus Harimurti Yudhoyono, menggelar pertemuan dengan Presiden Joko Widodo secara empat mata. Sandiaga mengaku belum mendapat informasi lanjut seputar pertemuan itu.

WowKeren - Presiden Joko Widodo alias Jokowi menggelar pertemuan dengan Komandan Kogasma Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono pada Kamis (2/5). Terkait pertemuan tersebut, calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno memberikan tanggapan.

Ia mengaku belum mendapatkan informasi terbaru dari AHY seputar pertemuan tersebut. Meski demikian, ia memilih untuk tidak berpikir negatif tentang maksud dari pertemuan itu. Ia lebih memilih untuk menganggap pertemuan tersebut sebagai acara silaturahmi seperti biasa.

"Saya belum di-update mengenai pertemuan tersebut oleh Mas AHY," kata Sandiaga di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Kamis (2/5). "Dan saya husnuzan saja, bahwa itu adalah pertemuan silaturahim seperti biasa."

Seperti diketahui, PD merupakan salah satu Parpol koalisi pendukung Paslon 02 Prabowo Subianto-Sandiaga. Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut meyakini bahwa PD masih menjadi partai yang solid mendukung kemenangan Prabowo. Selain itu, baginya Koalisi Indonesia Adil Makmur saat ini sedang fokus untuk mengawal jalannya Pemilu yang sedang dalam tahap penghitungan suara.


"Saya meyakini Demokrat dan PAN dan juga PKS, Gerindra, Berkarya solid di dalam Koalisi Indonesia Adil Makmur," ujar Sandiaga. "Dan saya meyakini tugas kita sekarang adalah memastikan Pemilu ini sesuai dengan tahapan-tahapannya dan berlaku sesuai dengan harapan dari masyarakat."

Pertemuan antara Capres 01 dengan putra Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono tersebut berlangsung secara empat mata. AHY memastikan bahwa pertemuan itu berangkat dari semangat untuk membangun Indonesia ke depannya. Guna mewujudkan hal tersebut, semua pihak harus bersinergi menyumbangkan ide dan gagasan yang diperlukan.

"Yang jelas semangatnya adalah kita ingin melihat Indonesia ke depan semakin baik," kata AHY dilansir dari Detik, Kamis (2/5). "Kita juga harus terus menyumbangkan pemikiran dan gagasan karena tentunya sebagai semangat dari demokrasi dan keinginan mewujudkan Indonesia semakin baik ke depan."

Tentu saja, masukan yang diperlukan Indonesia adalah yang bersifat membangun dan juga positif. "Kita harus terus melakukan tukar pikiran dan saling memberikan masukan-masukan yang baik, yang positif," imbuh AHY.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait