Sejumlah masyarakat menemui kendala saat melakukan pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2021. Kendala yang ditemui terkait dengan Nomor Pendaftaran KIP Kuliah.
- Nidya Putri
- Kamis, 18 Februari 2021 - 14:33 WIB
WowKeren - Pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2021 telah dibuka sejak Senin (15/2) lalu. Pendaftaran tersebut akan berlangsung hingga 24 Februari 2021 mendatang.
Namun, dalam sesi pendaftaran itu muncul sejumlah masalah. Seperti, para pelamar yang menggunakan Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIPK) mendapatkan notifikasi bertulisan "Saat ini bukan masa pengisian Nomor Pendaftaran KIPK".
Kendala tersebut tentunya menjadi sorotan warganet. Tak hanya itu bahkan pada Rabu (17/2) kemarin, tagar #KIPKuliah menjadi trending topic di Twitter. "Yth. @ltmptofficial Kami mohon dengan sangat untuk segera membuka akses pengisian Nomor Pendaftaran KIP K. Karena tanpa itu, kami, para pelamar KIP K, tidak bisa mendaftar SNMPTN padahal waktu pendaftaran SNMPTN sangatlah singkat. Terima kasih #KIPKuliah," cuit salah satu netizen di Twitter.
Menanggapi keluhan warganet tersebut, Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Prof Mohammad Nasih buka suara. Ia mengatakan, KIP Kuliah saat ini memang dalam proses sinkronisasi antara LTMPT Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Kementerian Agama (Kemenag) sehingga membuat pengisian nomor KIPK belum dibuka.
"Untuk KIP Kuliah memang sedang dalam sinkronisasi antara LTMPT Kemdikbud dan Kemenag," kata Nasih dilansir dari Kompas, Kamis (18/2). LTMPT pun hanya bisa menunggu keputusan dari pihak kementerian soal KIP Kuliah ini.
Hak dan kewajiban KIP Kuliah, dikatakannya, masih diatur oleh kementerian. "Hak dan kewajiban KIP Kuliah masih sedang diatur di kementerian. LTMPT menunggu keputusan mereka," sambungnya.
Sebelumnya, LTMPT menjelaskan jika pendaftaran SNMPTN 2021 ini akan menyediakan kuota minimum 20 persen dari daya tampung. Proses dan hasil seleksi jalur SNMPTN 2021 akan ditentukan berdasarkan nilai akademik dan prestasi lainnya yang ditetapkan oleh masing-masing PTN.
Peserta jalur seleksi ini adalah siswa eligible yang telah dipilih berdasarkan pemeringkatan sekolah. "Yang dipilih sekolah tersebut itulah siswa yang eligible untuk mendaftar SNMPTN 2021,” ujar Ketua Pelaksana LTMPT Budi P Widyobroto dalam sosialisasi seperti dikutip dari akun YouTube LTMPT OFFICIAL, Kamis (4/2). “Yang menentukan siapa siswa eligible adalah wewenang sekolah.”
(wk/nidy)
