Menlu Retno Ungkap Sikap Indonesia Atas Konflik Rusia-Ukraina, Invasi Diharapkan Segera Berakhir
Twitter/Menlu_RI
Nasional

Sebelumnya, sempat beredar isu yang menyebut bahwa Indonesia memiliki andil dalam perdamaian antara Rusia dengan Ukraina. Menlu RI pun memaparkan sikap Indonesia atas konflik kedua negara itu.

WowKeren - Konflik yang terus memanas bahkan berujung pada invasi Rusia terhadap Ukraina hingga saat ini tampaknya belum juga menemukan titik terang. Sebelumnya, sebagai tuan rumah penyelenggaraan KTT G20, Indonesia disebut bisa turut andil dalam perdamaian kedua negara tersebut.

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mengatakan bahwa Indonesia sejak awal memiliki posisi yang konsisten dan sama dalam menanggapi invasi atau konflin antara Rusia dan Ukraina. Khususnya terkait dengan masalah penghormatan terhadap kedaulatan dan integritas teritori negara lain.

Lebih lanjut, Retno mengatakan bahwa prinsip Indonesia tersebut telah terefleksikan dalam voting Indonesia di sidang Majelis Umum PBB beberapa waktu lalu. "Oleh karena itu, prinsip tersebut terefleksikan dalam voting kita di resolusi di sidang Majelis Umum PBB, itu yang pertama," ujar Retno dalam tayangan video yang diunggah kanal YouTube Kompas TV, Kamis (7/4).

Retno lantas mengharapkan agar perang Rusia dan Ukraina itu bisa segera berakhir. Maka dari itu, Indonesia terus mendorong intensifnya perundingan antara Rusian dengan Ukraina. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk mencari jalan damai antara dua negara yang tengah berkonflik itu.


"Kita dorong diintensifkan perundingan untuk mencari jalan damai, dan kita tidak pernah melupakan elemen kemanusiaan di dalamnya," papar Retno.

Seperti yang diketahui, perang antara Rusia dan Ukraina hingga saat ini masih belum berakhir. Akibat dari konflik yang tak berkesudahan ini pun telah menyebabkan jatuhnya banyak korban dari warga sipil, bahkan anak-anak.

Bahkan muncul dugaan banyak perempuan dan para gadis muda yang menjadi korban pemerkosaan tentara Rusia. Di samping itu, beredar foto-foto tragis yang menunjukkan banyaknya mayat yang diduga dengan sengaha dibunuh oleh pasukan militer Rusia.

Mengingat kondisi krisis kemanusiaan di Ukraina yang semakin mencekam, banyak negara menjatuhkan sanksi kepada Rusia. Bahkan banyak negara-negara Uni Eropa yang mengusir diplomat Rusia dari negara mereka dengan dalih pengamanan dan keselamatan.

(wk/tiar)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait