Jennifer Jill dinyatakan bersalah menyalahgunakan narkoba sehingga dituntut 6 bulan penjara. Sebelumnya, istri Ajun Perwira ini sempat menjalani rehablitasi namun tak lama kemudian dipindahkan ke rutan.
- Trias Rohmadoni Alandari
- Senin, 26 Juli 2021 - 20:10 WIB
WowKeren - Jennifer Jill terbukti bersalah menyalahgunakan narkoba sehingga dituntut 6 bulan penjara serta rehabilitasi. Tuntutan tersebut dikurangi masa tahanan selama istri Ajun Perwira itu mendekam di penjara serta rehabilitasi yang sempat dijalani. Hal tersebut dibacakan Jaksa Penuntut Umum (JPU) saat sidang digelar hari ini, Senin (26/7) di Pengadilan Negeri Jakarta Barat.
Kuasa hukum Jennifer Jill sepakat dengan tuntutan tersebut. Ia menilai tuntutan rehab adalah keputusan yang terbaik untuk kliennya.
"Kita sudah mendengar tuntutan dari JPU kepada sodara JJ bahwa concern kami terhadap tuntutan itu adalah kejaksaan dalam hal ini sepakat terhadap sodara JJ dilakukan rehab," kata kuasa hukum Jennifer Jill, Sahala Siahaan ditemui WowKeren di Pengadilan Negeri Jakarta Barat pada Senin (26/7).
"Dengan demikian keadilan buat JJ itu akhirnya terjawab karena pemakai itu seyogyanya direhab. Itu concern kami," sambung Sahala Siahaan. "Nah nanti kami dalam pembelaan juga akan memperjuangkan bagaimana di dalam pembelaan itu seorang yang penyalahgunaan, rehab lah yang terbaik."
Namun untuk saat ini kuasa hukum Jennifer Jill tak berfokus pada tuntutan 6 bulan penjara. Kini, fokus utamanya adalah perempuan yang akrab disapa Mami Ipel itu mendapat rehabillitasi.
"Kalau masalah 6 bulan itu dia statusnya tahanan," jelas Sahala Siahaan. "Nanti kita akan berjuang bahwa yang paling penting di sini adalah rehab. Concern kami bukan masalah di tahanannya itu, tapi ya bagaimana seorang JJ mendapatkan hak keadilan buat dia."
"Iya. Fokus kami ke situ karena bagaimana dia mau sembuh kalau tidak direhab sementara di rutan tidak ada fasilitas rehab," ungkap Sahala Siahaan. "Tentunya supaya dia bersih dia bangkit kembali pulih badannya dilakukan rehab."
Sebelumnya Jennifer Jill memang sempat menjalani rehabilitasi tapi setelah 1,5 bulan dipindahkan ke rutan. Hal tersebut tentu saja berdampak pada kondisi Jennifer Jill.
"Ya seperti sebelum-sebelumnya kami sampaikan. Awalnya direhab 45 atau 46 hari, tiba-tiba dipindahkan ke rutan berarti program rehabilitasi tidak berjalan dengan baik, pasti terdampak pada dirinya," ungkap Sahala Siahaan. "Sama seperti orang lagi sakit tiba-tiba distop pengobatan pasti ada dampak."
Kuasa hukum Jennifer Jill menanggapi kabar kliennya sempat stres selama rehab. Terlebih Ajun Perwira dan anak Jennifer belum lama ini memang sempat terinfeksi Covid-19.
"Oh iya iya, jadi sudah dengan masalah dirinya yang belum pulih dari rehabilitasi, penanganannya, tambah lagi suami dan anak sakit Covid pasti pukulan terberat buat dia," ungkap Sahala Siahaan. "Sangat berat. Siapa pun mengalami itu pasti akan berat."
(wk/tria)
