PDIP DKI Sebut Formula E di Ibu Kota Banyak Hambatan dan Berpotensi Merugi
AP Photo/Marco Ugarte
Nasional

Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDIP, Gilbert Simanjuntak, menilai bahwa gelaran Formula E di Ibu Kota terkesan dipaksakan dengan banyaknya hambatan yang ada.

WowKeren - DKI Jakarta resmi didapuk menjadi tuan rumah ajang balap mobil listrik Formula E yang rencananya digelar 4 Juni 2022 mendatang. Meski demikian, tim penyelenggara Formula E (FEO) dikabarkan masih belum bisa tiba di Jakarta untuk meninjau lima lokasi sirkuit karena kendala izin keluar dari Inggris.

PDIP DKI Jakarta lantas menilai bahwa gelaran Formula E di Ibu Kota terkesan dipaksakan dengan banyaknya hambatan yang ada. Hal ini disampaikan oleh anggota DPRD DKI Fraksi PDIP, Gilbert Simanjuntak.

"Semakin kuat kesan bahwa hambatan yang banyak karena memang sejak awal ini dipaksakan," tutur Gilbert dilansir detikcom, Jumat (22/10).

Menurut Gilbert, kendala izin keluar memang merupakan masalah internal FEO. Namun ia menilai ada informasi yang tidak disampaikan secara detail.


"Ini proses di internal mereka atau negara lain dan tidak menyangkut DKI. Tetapi dengan banyaknya kendala ini, dan mereka harus bersedia karantina 5 hari, apakah mereka bersedia?" katanya. "Jelas ini semua terkesan tidak disampaikan dengan detail atau kurang profesional."

Selain itu, Gilbert menilai ada potensi Formula E di DKI tidak menghasilkan keuntungan. Mengingat jumlah penonton yang terkendala oleh situasi pandemi dan publikasi acara harus dilakukan dalam waktu singkat.

"Lalu target penonton yang sangat tergantung kondisi pandemi, juga publikasi atau promosi yang sangat sempit waktunya semakin menguatkan bahwa event ini selayaknya dibatalkan saja. Penonton tidak sesuai harapan, dan tanpa kajian, jelas akan merugi," paparnya.

Sebelumnya, Direktur Utama JakPro Widi Amanasto mengungkapkan bahwa tim FEO belum bisa ke DKI karena kendala izin keluar alias exit permit. Meski demikian, Widi optimis tim FEO akan tiba di Ibu Kota pada bulan depan. Sementara itu, proses pembangunan sirkuit Formula E disebutnya akan membutuhkan waktu satu bulan.

"Paling lambat awal bulan November mereka (tim FEO) datang," ujar Widi. "Optimis maksimum (sirkuit) sekitar satu bulan selesai."

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait