Terjadi penumpukan kendaraan di Pelabuhan Merak sejak Kamis (28/4) kemarin. Kementerian Perhubungan pun mengungkap salah satu faktor utama penyebab penumpukan tersebut.
- Amelia Nur Fatimah
- Jumat, 29 April 2022 - 10:30 WIB
WowKeren - Kemacetan terjadi di sejumlah titik saat di periode puncak arus mudik sejak beberapa hari terakhir. Para pemudik salah satunya menumpuk di Pelabuhan Merah, Banten. Akibatnya, kemacetan juga terjadi di jalur menuju Pelabuhan Merak.
Kementerian Perhubungan menjelaskan bahwa penumpukan itu terjadi karena masih banyak orang yang belum mengetahui cara transaksi terbaru di pelabuhan. Diketahui bahwa pembelian tiket dilakukan secara online dengan aplikasi Ferizy. Sementara banyak masyarakat yang mengira bisa membeli langsung di pelabuhan Merak.
"(Banyak) masyarakat kita yang belum tahu. Nah ini akan berdampak pada pada masalah antrean begitu masuk ke dermaga. Itu dikiranya tinggal beli di sana (on the spot) seperti tahun-tahun sebelumnya, padahal sekarang tidak ada lagi," jelas Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi, melansir Detik.com.
"Namun di sekitar depan dermaga ada beberapa agen yang akan membantu masyarakat yang belum menggunakan aplikasi Ferizy," sambungnya.
Kendala itu lah yang akhirnya membuat banyak kendaraan yang diparkir di depan dermaga. Hingga pada akhirnya menimbulkan penumpukan yang tak terkendali.
Selain itu ada banyak calon penumpang yang telah datang jauh sebelum jam keberangkatan. Dengan begitu penumpukan terjadi di Pelabuhan Merah bagian dalam dan luar. Mengakibatkan keadaan semakin tak terkendali.
"Jadi katakanlah jam 9 malam berangkat tapi sudah ada di dermaga 2 siang, artinya kendaraan-kendaraan itu akan memenuhi beberapa buffer zone tempat tempat parkir di masing-masing dermaga atau di depan dermaga," ungkap Budi Setiyadi.
"Ini yang kadang dimaknai masyarakat, 'Kok saya sudah datang (pagi/siang hari) tapi tidak diangkut angkut?' Padahal jadwalnya (keberangkatan) jam 10 malam"," sambungnya.
Peningkatan jumlah kendaraan menuju Merak diketahui meningkat pada Kamis (28/4/2022) sejak pukul 02.00 WIB. Penumpukan kendaraan di Merak otomatis juga mengakibatkan kemacetan di jalur menuju pelabuhan tersebut.
Jalan arteri Kota Cilegon, Banten, salah satunya. Kendaraan para pemudik memadati jalan itu dari Pelabuhan Merak hingga ujung kemacetan di depan Kantor Wali Kota Cilegon. kepadatan kendaraan mengular hingga sejauh 10 kilometer.
Pantauan di jalan arteri pusat Kota Cilegon pada Jumat (29/4) dini hari sekitar pukul 03.45 WIB, banyak pemudik yang beristirahat sembari menyantap sahur di trotoar depan Kantor Wali Kota dan Gedung DPRD Cilegon.
(wk/amel)
