Raup Suara Terbanyak, Indonesia Kembali Dipercaya Jadi Anggota Dewan HAM PBB Periode 2020-2022
Nasional

Indonesia kembali terpilih untuk menjadi anggota Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tahun 2020 hingga 2022 mendatang dengan mengantongi 174 suara.

WowKeren - Indonesia sudah menjadi anggota Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) sejak pemerintahan Presiden Soekarno pada tanggal 28 September 1950 silam. Meskipun sempat memutuskan mundur pada tahun 1965, Indonesia kembali bergabung ke organisasi yang dibentuk pada tahun 1945 itu.

Baru-baru ini, Indonesia dikabarkan terpilih sebagai anggota Dewan HAM PBB untuk periode 2020-2022 mendatang. Kepercayaan tersebut didapat setelah Indonesia mengantongi suara terbanyak yakni 174 suara dalam pemilihan yang dilaksanakan di markas besar PBB di New York pada Kamis (17/10).

Sebelumnya, Indonesia sudah menjadi anggota Dewan HAM PBB sebanyak empat kali yakni pada periode 2006 hingga 2007 selaku founding member. Indonesia kemudian terpilih kembali untuk masa jabatan 2007-2010, 2011-2014, kemudian 2015-2017 sebelum akhirnya terpilih lagi pada tahun ini.

"Pagi hari ini waktu New York, Indonesia dapat memenangkan kompetisi dan ditetapkan sebagai anggota Dewan HAM PBB," terang Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. "Ini adalah amanah dan bukti kepercayaan masyarakat internasional kepada Indonesia."


Retno Marsudi pun berterimakasih kepada negara yang telah memberi kepercayaan Indonesia untuk menjadi Anggota Dewan HAM PBB. Retno Marsudi kemudian menyampaikan bahwa Indonesia juga akan memperjuangkan kerja sama antarnegara.

"Untuk semua negara yang telah memberikan dukungan bagi Indonesia, kami memastikan akan menjadi mitra sejati pembangunan HAM dan keadilan sosial," katanya. "Namun di sisi lain, Indonesia juga akan terus memperjuangkan kerja sama di antara negara negara-negara untuk pemajuan dan penghormatan HAM.

Selain Indonesia, terdapat negara-negara Asia Pasifik lainnya yang menjadi anggota untuk periode 2020-2022 ini. Beberapa negara tersebut diantaranya adalah Jepang dan Korea Selatan yang memperoleh 165 suara serta Kepulauan Marshall dengan 123 suara.

Dipercayanya Indonesia sebagai Anggota Dewan HAM PBB ini tentunya membuat negara ini dapat berpartisipasi secara aktif dan menentukan arah pembahasan suatu isu. Selain itu, Indonesia juga secara langsung memperjuangkan kepentingan nasional.

Dewan HAM PBB sendiri beranggotakan 47 negara lain dari seluruh dunia. Negara-negara tersebut dipilih melalui pemilihan langsung maupun rahasia pada Majelis Umum PBB dengan distribusi geografis. Distribusi tersebut antara lain Afrika mendapat 13 kursi, Asia Pasifik 13 kursi, Amerika Latin dan Karibia 8 kursi, Eropa Barat dan negara lain 7 kursi, serta Eropa Timur 6 kursi.

(wk/wahy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait