Serikat Pekerja Pertamina Ngotot Tolak Ahok, Menko Luhut: Emang Dia Siapa?
Nasional

Sebelumnya, Presiden Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu, Arie Gumilar, menyatakan penolakan terhadap Ahok dan menilainya sebagai sosok yang kerap berkata kasar. Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut, pun buka suara.

WowKeren - Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB) telah menyatakan penolakan mereka terhadap Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Sebelumnya, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut dikabarkan akan ditempatkan sebagai petinggi di salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Menurut Presiden FSPPB Arie Gumilar, Ahok adalah sosok yang kerap berkata kasar dan membuat keributan. Penolakan keras ini lantas ditanggapi oleh Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. "Memang dia siapa?" tutur Luhut di kantornya, dilansir detikFinance pada Senin (18/11).

Menurut Luhut, tidak ada masalah apabila Ahok benar-benar akan ditempatkan sebagai petinggi di Pertamina. Pasalnya, Luhut yakin bahwa Ahok merupakan orang baik dan layak mendapatkan posisi petinggi di BUMN.

"Enggak masalah. Kalau orang baik jadi kan itu, saya lihat ada yang komentar-komentar," tegas Luhut. "Katanya against Ahok."


Sebelumnya, Luhut juga pernah memberi respons keras terhadap pihak-pihak penolak Ahok di Pertamina. Luhut menilai bahwa pihak yang menolak Ahok justru perlu dipertanyakan.

"Kalau orang baik ada yang tidak setuju masuk, kan yang tidak setuju masuknya perlu dipertanyakan," tutur Luhut pada Jumat (15/11) pekan lalu. "(Ahok) itu orang baik, mau bikin lurus bersih, ya (masa) ndak mau dibersihin."

Di sisi lain, Presiden FSPPB Arie Gumilar yang menyampaikan penolakan terhadap Ahok sempat menjadi bulan-bulanan warganet lantaran pernah menghadiri acara Reuni 212 di Monas, Jakarta Pusat. Foto tersebut diunggah Arie ke akun Instagram @ariegoem pada 2 Desember 2018 silam.

Unggahan lawas tersebut kini kembali menjadi sorotan, kolom komentarnya juga dibanjiri oleh warganet. Banyak yang menduga bahwa Arie menolak Ahok bergabung dalam Pertamina lantaran berafiliasi dengan PA 212.

Sementara itu, rencana untuk menempatkan Ahok di salah satu BUMN ini juga telah mendapat respons dari mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan. Menurut Dahlan, rencana penunjukkan Ahok sebagai pejabat di BUMN adalah langkah yang sangat baik jika mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut memang dianggap sebagai orang berprestasi terlepas dari apapun latar pendidikan, hingga perjalanan karirnya.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait